Kala dulu sering ikut seminar/baca buku motivasi sering dikatakan, bila mau sukses gaul-lah dengan orang-orang yang positif.
Bahkan seorang motivator barat dengan lugas sampaikan "tunjukkan siapa teman dekatmu maka kan kuketahui seperti apa masa depanmu".
Gambarkan betapa pentingnya milih teman dekat. Ibarat frekuensi radio, orang kan nyambung/ senang bergaul dengan yang sepemikiran.
Penggosip suka ngobrol dengan penggosip, begitu juga sebaliknya orang yang positif dengan yang positif, mereka tidak betah lama-lama dengan yang isinya ghibah, pesimis, dengki.
Namun ada tingkatan teman yang lebih tinggi lagi derajatnya. Diriwayatkan dari Abu Sa’id Al-Khudri, Rasullulah Saw bersabda: ”Janganlah kamu bersahabat kecuali dengan orang mukmin yang bertaqwa”
Karena setiap mukmin yang bertakwa tentulah orang yang positif, namun tidak setiap orang yang positif adalah bertakwa.
Orang yang bertakwa kan ikuti setiap syariat-Nya. Benci karena Allah dan cinta karena Allah. Bicaranya dengan dalil bukan dalih, tak jadikan hawa nafsu sebagai nahkoda.
Ada kalanya lembut namun ada kalanya tegas ketika Din-nya diusik.
Pertemanan karena Allah kan bawa kepada kesuksesan sejati (akhirat), bukan hanya dunia fana semata. saling ingatkan kebenaran dan kesabaran, teman beramal saleh, saling bantu ketaatan pada Allah, dan kebaikan lainnya.
Orang yang semacam inilah yang kelak pada Hari Kiamat kan dapatkan janji Allah.
“Sesungguhnya Allah pada Hari Kiamat berseru, ‘Di mana orang-orang yang saling mencintai karena keagungan-Ku? Pada hari ini akan Aku lindungi mereka dalam lindungan-Ku, pada hari yang tidak ada perlindungan, kecuali perlindungan-Ku.” (HR. Muslim).
Semoga kita dipertemukan dengan sahabat-sahabat sejati yang terjalin karena Allah sehingga muncul rasa saling kasih bahkan persaudaraan itu tetap akan berlanjut hingga di negeri Akhirat.
Aamiin Yaa Mujibas Saailiin..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar