Hal BESAR di awali dari sesuatu yang kecil. Begitu pula dalam menggapai kesuksesan, tidak ada yang instan semua butuh proses dan perjuangan. Inilah blog mengenai perjalanan, pengalaman, pembelajaran, petunjuk, hidayah dan PERJUANGAN. Semoga kita dapat menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.
banyak memberi banyak menerima
Minggu, 11 Juni 2017
Mental Kaya
Orang yang bermental kaya (kaya jiwa), ia selalu ridho dengan pembagian Allah yang Maha Adil padanya. Ia merasa cukup/qonaah (tidak kekurangan), sehingga dia mau bersedekah. Dia juga tidak bersikap seakan-akan orang fakir yang miskin harta. Sehingga tidak meminta-minta atau berharap pada pemberian (hal-hal yang gratis).
Inilah yang membedakan yaitu dari pola sikap (mental), Rasulullah melarang umatnya meminta-minta, tetap menjaga kehormatan dalam kondisi berat sekalipun.
Sebaliknya saat ini menjalar penyakit mental miskin yang apa-apa maunya gratis, maunya diskon, maunya murah KALAU TIDAK sesuai menurutnya siap-siap di cap sebutan tak enak.
Orang bermental kaya cenderung khusnuzon (positif), sementara yang bermental miskin cenderung suudzon (negatif).
Padahal khusnuzon adalah kunci/ sunatullah keberhasilan dibidang apapun.
--
"Tidak apa-apa dengan kaya bagi orang yang bertakwa. Dan sehat bagi orang yang bertakwa itu lebih baik dari kaya. Dan bahagia itu bagian dari kenikmatan.” (HR. Ibnu Majah no. 2141 dan Ahmad 4/69.)
Salam Sukses Berkah Berlimpah!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar