Rasa Cinta dan Benci tak pernah salah karena merupakan fitrah yang diberikan Allah SWT.
.
Menjadi TIDAK TEPAT bila salah meletakkan perasaan cinta dan benci tersebut. Bagaimana cara mencintai dan membenci yang benar ?
.
“Barangsiapa yang mencintai karena Allah, membenci karena Allah, memberi karena Allah dan tidak memberi karena Allah, maka sungguh telah sempurna Imannya.” (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi)
.
Bahwa kita harus memberikan kecintaan dan kesetiaan hanya kepada Allah semata. Kita harus mencintai terhadap sesuatu yang dicintai Allah, membenci terhadap segala yang dibenci Allah, ridla kepada apa yang diridlai Allah, tidak ridla kepada yang tidak diridlai Allah.
.
Imam an-Nawawi berkata, “Kecintaan seorang hamba kepada Rabbnya –subhanahu wa ta’ala– ialah dengan melakukan ketaatan kepada-Nya dan tidak menyelisihi aturan-Nya, demikian pula halnya kecintaan kepada Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.”(lihat Syarh Muslim [2/96])
.
Kesimpulannya tempatkan rasa cinta dan benci pada STANDAR yang Allah SWT tempatkan.
.
Jangan jadikan hawa nafsu sebagai standar, kebenaran hakiki hanya yang berasal dari Allah SWT semata. Kuatkan tekad dimana ada syariat disitu pasti ada maslahat!
.
#motivasiislami #yukhijrahbisnis #suksesmulia